Pelatihan Kru Perahu Sekolah Samudera Indonesia Peduli
Pada tahun 2021, Samudera Indonesia Peduli secara resmi berhasil menambah armada perahu sekolah sebagai program CSR Samudera Indonesia antara lain Perahu Sinar Wakatobi untuk wilayah operasi di Gili Belek, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Perahu Sinar Way Kambas untuk wilayah operasi di Loa Kumbar, Samarinda, Kalimantan Timur, dan Perahu Sinar Waisai yang akan beroperasi di Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Selain memperluas wilayah cakupan program dan menambah armada perahu sekolah, Samudera Indonesia Peduli juga telah menyiapkan kru-kru terbaik dari masyarakat lokal sebagai pelaksana program di wilayah masing-masing. Tepatnya pada tanggal 17 – 19 November 2021, Samudera Indonesia memberikan pembekalan dan pelatihan kepada sembilan orang kru perahu sekolah yang terdiri dari Koordinator Program, Skipper (pengemudi), dan Engginer (permesinan). Sembilan orang tersebut datang dari daerah masing-masing mengikuti pelatihan selama tiga hari di Jakarta.
Pada hari pertama, para kru untuk wilayah operasi baru (Lombok dan Samarinda) diajak melakukan pengenalan operasional lapangan dengan kru perahu sekolah pertama di Muaragembong. Mereka langsung menyaksikan bagaimana proses operasional perahu sekolah berjalan sehari-harinya.Di hari kedua, para kru mengikuti beberapa pembekalan materi di kantor Samudera Indonesia, Slipi, Jakarta Barat. Mereka mendapatkan pembekalan langsung oleh jajaran direksi Samudera Indonesia Peduli tentang garis besar program CSR Samudera Indonesia, khususnya tentang program Perahu Sekolah. Para kru selanjutnya mendapatkan materi tentang pentingnya keamanan dan keselamatan kerja dalam pelaksanaan program perahu sekolah.yang disampaikan oleh bapak Wahyu Adi Nugraha selaku QHSE Section Head dari PT Samudera Indonesia Shipping Management. Tim SI Peduli juga memberikan pembekalan kepada para kru tentang aspek-aspek administrasi dan pelaporan program perahu sekolah. Selain materi, para kru juga berkesempatan langsung untuk bertemu dan mendapatkan motivasi dari Kapten Suarniati dari Samudera Daya Maritim, selaku kapten perempuan pertama Samudera Indonesia. Di hari terakhir, para kru mengikuti program pelatihan Basic Safety Training (BST) di Kolam Renang Tirta Bhadrika, Kabupaten Bogor. Pada sesi tersebut, mereka diajarkan tentang materi dan praktik Sea Survival, Basic Fire Fighting dan First Aid CPR yang mengacu pada IMO, STWC’ 95, UKOOA, IASST dan OGP Forum.
Dengan adanya kegiatan pelatihan kru, diharapkan para kru dapat menjalankan program dengan penuh tanggung jawab berdasarkan pada nilai-nilai Samudera Indonesia dan senantiasa memperhatikan aspek-aspek keamanan dan keselamatan kerja untuk para pengguna perahu sekolah.
Selain memperluas wilayah cakupan program dan menambah armada perahu sekolah, Samudera Indonesia Peduli juga telah menyiapkan kru-kru terbaik dari masyarakat lokal sebagai pelaksana program di wilayah masing-masing. Tepatnya pada tanggal 17 – 19 November 2021, Samudera Indonesia memberikan pembekalan dan pelatihan kepada sembilan orang kru perahu sekolah yang terdiri dari Koordinator Program, Skipper (pengemudi), dan Engginer (permesinan). Sembilan orang tersebut datang dari daerah masing-masing mengikuti pelatihan selama tiga hari di Jakarta.
Pada hari pertama, para kru untuk wilayah operasi baru (Lombok dan Samarinda) diajak melakukan pengenalan operasional lapangan dengan kru perahu sekolah pertama di Muaragembong. Mereka langsung menyaksikan bagaimana proses operasional perahu sekolah berjalan sehari-harinya.Di hari kedua, para kru mengikuti beberapa pembekalan materi di kantor Samudera Indonesia, Slipi, Jakarta Barat. Mereka mendapatkan pembekalan langsung oleh jajaran direksi Samudera Indonesia Peduli tentang garis besar program CSR Samudera Indonesia, khususnya tentang program Perahu Sekolah. Para kru selanjutnya mendapatkan materi tentang pentingnya keamanan dan keselamatan kerja dalam pelaksanaan program perahu sekolah.yang disampaikan oleh bapak Wahyu Adi Nugraha selaku QHSE Section Head dari PT Samudera Indonesia Shipping Management. Tim SI Peduli juga memberikan pembekalan kepada para kru tentang aspek-aspek administrasi dan pelaporan program perahu sekolah. Selain materi, para kru juga berkesempatan langsung untuk bertemu dan mendapatkan motivasi dari Kapten Suarniati dari Samudera Daya Maritim, selaku kapten perempuan pertama Samudera Indonesia. Di hari terakhir, para kru mengikuti program pelatihan Basic Safety Training (BST) di Kolam Renang Tirta Bhadrika, Kabupaten Bogor. Pada sesi tersebut, mereka diajarkan tentang materi dan praktik Sea Survival, Basic Fire Fighting dan First Aid CPR yang mengacu pada IMO, STWC’ 95, UKOOA, IASST dan OGP Forum.
Dengan adanya kegiatan pelatihan kru, diharapkan para kru dapat menjalankan program dengan penuh tanggung jawab berdasarkan pada nilai-nilai Samudera Indonesia dan senantiasa memperhatikan aspek-aspek keamanan dan keselamatan kerja untuk para pengguna perahu sekolah.
Nama | Jumlah Dukungan |
---|